Presiden Bayern Ancam Boikot Jika Kiper Timnas Jerman Diganti 

Presiden Bayern Ancam Boikot Jika Kiper Timnas Jerman Diganti 

RIAUMANDIRI.CO, MUNICH – Presiden Bayern Munich, Uli Hoeness, mengancam untuk berhenti mengirim para pemain terbaiknya ke Tim Nasional (Timnas) Jerman, jika Marc-Andre Ter Stegen terpilih menjadi kiper nomor satu. Sebab itu juga menandakan jika Timnas Jerman menggusur Manuel Neuer.

Sebelumnya, Ter Stegen telah membuat alasan kuat untuk berjuang mendapatkan tempat di starting line-up di bawah asuhan Joachim Low. Tetapi kiper Barcelona itu masih saja duduk di bangku cadangan saat Jerman kalah 2-4 dari Belanda dan menang 2-0 atas Irlandia Utara di Kualifikasi Piala Eropa 2020.

Karena frustrasi, Ter Stegen secara terbuka menyuarakan keluhannya kepada publik. Neuer pun sempat mengkritisi pernyataan Ter Stegen tersebut karena terlalu mempermasalahkan situasi tersebut.


Meski begitu, reaksi keras datang dari Hoeness. Ia justru tak senang jika Ter Stegen menjadi kiper nomor satu. Ia mengancam takkan mengizinkan para pemain Bayern perkuat Timnas Jerman andai Neuer digusur.

“Kami tidak akan pernah menerima (Ter Stegen menggantikan Neuer sebagai nomor 1). (Jika Bayern diberitahu adanya perubahan) sebelum itu terjadi, kami tidak akan lagi mengirim pemain ke tim nasional,” ungkap Hoeness, mengutip dari Sport Bild, Kamis (26/9/2019).

Sementara itu Direktur Teknis Timnas Jerman, Oliver Bierhoff mengaku tak khawatir dengan ancaman tersebut. Sebab, FIFA sudah memiliki aturan terkait klub yang wajib mengizinkan para pemainnya memperkuat tim nasional.

“Tidak (Timnas Jerman tidak khawatir). Menurut FIFA, sebuah klub berkewajiban untuk mengirim pemain mereka ke tim nasional,” tukas Bierhoff.**